Skip to main content

Week 5: Describes Some Ingredients

About Pepper (Lada)

LADA

Lada, disebut juga Merica/Sahang, yang mempunyai nama Latin Piper Albi Linn adalah sebuah tanaman yang kaya akan kandungan kimia, seperti minyak lada, minyak lemak, juga pati. Lada bersifat sedikit pahit, pedas, hangat, dan antipiretik.Tanaman ini sudah mulai ditemukan dan dikenal sejak puluhan abad yang lalu. Pada umumnya orang-orang hanya mengenal lada putih dan lada hitam yang mana sering dimanfaatkan sebagai bumbu dapur. Tanaman ini merupakan salah satu komoditas perdagangan dunia dan lebih dari 80% hasil lada Indonesia diekspor ke negara luar. Selain itu, lada mempunyai sebutan The King of Spice (Raja Rempah-Rempah) yang mana kebutuhan lada di dunia tahun 2000 mencapai 280.000 ton. Lada adalah salah satu tanaman yang berkembang biak dengan biji, namun banyak para petani lebih memilih melakukan penyetekkan untuk mengembangkannya.Mereka memotong batangnya kira-kira dengan panjang 0,25-0,5 meter.


Batang
Batang tanaman lada tumbuh merambat pada suatu tiang, terkadang juga menjalar di permukaan tanah.Panjang batang bisa mencapai 15 meter, namun dalam budi daya tanaman lada, biasanya batang akan dipotong dan hanya disisakan sekitar 275-300 centi meter. Bentuk batang pada tanaman lada adalah beruas-ruas seperti tanaman tebu dan panjang ruas bukunya berkisar 4–7 cm, hal ini tergantung pada tingkat kesuburan.Panjang ruas buku pada pangkal biasanya lebih pendek dibanding dengan ruas yang berada di pertengahan maupun ujung, sedang ukuran diameternya rata-rata berukuran 6–25 mm.

Akar
Akar yang dimiliki oleh tanaman lada adalah akar tunggang namun mirip dengan akar serabut. Ukurannya kecil-kecil dan tidak panjang sebagaimana pada akar tunggang biasanya.Sesuai dengan jenisnya, akar tanaman ini dibedakan menjadi dua, yakni akar lekat dan akar tanah.Akar lekat adalah akar yang tumbuh pada setiap ruas buku yang berada di permukaan tanah dan mempunyai panjang rata-rata 2,5-3,5 cm.[Dalam satu ruas buku bisa tumbuh sebanyak 10-25 helai akar] Kemudian akar tanah adalah akar yang tumbuh pada batang tanaman lada yang berada di dalam tanah. Dari satu suku batang bisa tumbuh sekitar 10-20 helai akar.

Cabang
Tanaman ini mempunyai dua macam lada, yakni cabang orthotrop dan cabang pang plagiatrop. Adapun cabang orthotrop adalah cabang yang tumbuh dari ketiak daun pada buku batang baik yang berada di permukaan maupun di dalam tanah.Selanjutnya, cabang pang plagiatrop merupakan cabang yang tumbuh dari buku dahan.Biasanya cabang ini akan tumbuh setelah tanaman lada berbuah sebanyak dua kali.Jika semakin banyak buku dahan yang ditumbuhi olehnya, maka semakin banyak buah yang akan dihasilkan.

Dahan
Ukuran panjang dahan tanaman lada berkisar antara 35–65 cm.Dahannya tumbuh secara vertikal, namun akan berubah jadi horisontal ketika buahnya sudah mulai tua dan masak.[2] Hal ini menyebabkan dahan tanaman ini menggantung karena dipengaruhi oleh bobot buah yang tumbuh di dahan tersebut. Dahan harus dijaga agar tumbuh normal karena mempunyai fungsi utama, yakni sebagai media pertumbuhan bunga dan buah.

Daun
Daun tanaman lada berbentuk bulat telur, namun ujungnya meruncing.Pada belahan atas, daun berwarna hijau tua mengkilat, sedang yang bawah berwarna hijau pucat.panjangnya bisa mencapai 12–18 cm dengan ukuran lebar 5–10 cm.Daun akan berukuran lebih panjang jika berada pada batang bagian atas, begitu sebaliknya. Biasanya kuncup daun lada terbungkus oleh kelopak (sisik), jika dia mengembang, maka berjatuhanlah kelopak tersebut. Selain itu, daun tanaman ini sifatnya kenyal dan bertangkai.



SEJARAH LADA DI INDONESIA

Asal muasal tanaman lada (Piper nigrum Linn) di Indonesia khususnya di Lampung berasal dari daerah Ghat Barat, India. Tanaman lada dibawa oleh para penyebar agama hindu yang datang ke-Indonesia abad pertama masehi sampai pada abad permulaan masehi. Pada masa kerajaan Sriwijaya tanaman lada telah mulai dibudidayakan mengingat eratnya hubungan Sriwijaya dengan kerajaan Chola Mandala. Hubungan yang erat itu akhirnya runtuh setelah kerajaan Chola menghancurkan Sriwijaya, datangnya tentara dari India turut serta membawa tanaman lada ke Sumatra.
Tanaman lada adalah termasuk salah satu jenis tanaman yang telah lama diusahakan. Bukti itu dapat kita lihat di Lampung yang begitu terkenal dengan tanaman ladanya, bukti tertulis sejak zaman kerajaan Islam pertama di Indonesia yaitu kerajaan pasai yang menguasai perdagaan lada di Lampung.



Kandungn Gizi Lada

Jumlah Per 100g
Kalori (kcal) 251
Jumlah Lemak 3,3 g
Lemak jenuh 1,4 g
Lemak tak jenuh ganda 1 g
Lemak tak jenuh tunggal 0,7 g
Lemak trans 0 g
Kolesterol 0 mg
Natrium 20 mg
Kalium 1.329 mg
Jumlah Karbohidrat 64 g
Serat pangan 25 g
Gula 0,6 g
Protein 10 g

Vitamin A : 547 IU
Vitamin C : 0 mg
Kalsium : 443 mg
Zat besi : 9,7 mg
Vitamin D : 0 IU
Vitamin B6 : 0,3 mg
Vitamin B12 : 0 µg
Magnesium : 171 mg





MANFAAT LADA BAGI TUBUH

·        Membantu menurunkan berat badan
Lada mengandung senyawa kimia yang dikenal dengan capsaicin, yang merupakan senyawa yang membuat rasa pedas seperti pada cabai. Capsaicin juga berguna untuk membantu menurunkan berat badan. Mungkin karena demikian, capsaicin juga ditemukan dalam pil penurunan berat badan dan beberapa suplemen lainnya. Bagaimana capsaicin dapat membantu menurunkan berat badan ?,  Jawabannya sangat sederhana . Capsaicin berkemampuan membakar kalori dan lemak dengan sifat termalnya . Rasa pedas saat makan merica juga akan dapat membakar lemak.

·        Radang sendi
Capsaicin juga berkhasiat sebagai zat anti-inflamasi,  yang  akan emembantu meringankan kondisi peradangan, seperti pembengkakan dan rasa sakit pada menderita arthritis .

·        Kanker
Sebuah studi yang dilakukan oleh ilmuwan Inggris di University of Nottingham, dan studi lain oleh American Association of Cancer Research melaporkan bahwa capsaicin yang ditemukan dalam paprika sebenarnya mampu membunuh sel kanker tertentu, terutama sel kanker prostat.

·        Sakit kepala
Kandungan capsaicin dalam cabai juga bisa berfungsi untuk memblokir neuropeptida yang dikenal sebagai substansi P, yang merupakan syaraf pengirim utama rasa sakit ke otak. Jadi makan merica dapat mengirangi gejala nyeri saat sakit kepala.

·        Hidung tersumbat
Capsaicin dapat membersihkan sinus, bahkan dapat membantu untuk melawan infeksi sinus dengan membersihkan saluran rongga udara hidung. Dengan demikian merica juga dapat membantu melonggarkan pernafasan saat hidung tersumbat.

·        Sakit perut
Merica tidak bisa menyembuhkan sakit perut, namun setidaknya dapat mencegah penyakit ini. Pedas atau panas merica dapat membunuh bakteri jahat di dalam perut dan usus yang merupakan penyebab sakit perut.

·        Tekanan darah tinggi
Merica  dan cabai pada umumnya mengandung banyak flavonoid, vitamin C dan vitamin A, yaitu zat yang juga dapat  menurunkan tekanan darah tinggi.

·        Kesehatan jantung
Terlalu banyak cairan tubuh bisa berdampak buruk bagi kesehatan jantung. Banyaknya cairan di sekitar dinding jantung akan mengakibatkan ketegangan pada jantung, dan berpotensi bisa membahayakan. Salah satu tanda cairan terlalu banyak adalah bengkak pada pergelangan kaki dan tangan. Gejala lainnya adalah kesulitan bernapas, karena terlalu banyak cairan dapat menekan paru-paru. Merica akan menyebabkan kita berkeringat,  dan semakin kita berkeringat cairan dalam tubuh akan berkurang.

·        Anti –oksidan
Senyawa flavanoids, vitamin A dan C yang ditemukan dalam merica juga merupakan zat antioksidan, yang bermanfaat untuk menanggulangi dampak kerusakan sel akibat radikal bebas.













Source:
https://id.wikipedia.org/wiki/Lada
https://www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/khasiat-manfaat-merica.html

Comments

Popular posts from this blog

Week 22: Describes Some Ingredients

1. ARUGULA  naturalfoodseries.com Arugula merupakan tanaman sayur berdaun yang sering digunakan sebagai salah satu bahan campuran salad, pizza dan makanan Italia lainnya. Tanaman ini bukan merupakan tanaman asli Indonesia. Namun mengikuti banyaknya permintaan, terutama dari para pegiat hidup sehat dan pecinta bahan pangan organik, daun arugula mulai dibudidayakan di Indonesia. Daun Arugula merupakan tanaman dari famili  cruciferous  yang juga terkenal dengan julukan  nutritional powerhouses . Tanaman daun ini dikenal kaya akan kandungan serat dan antioksidan yang sangat baik untuk menangkal radikal bebas. Selain itu, arugula juga terbukti mengandung protein kompleks yang disebut  glucosinolates , bermanfaat mencegah proses penyebaran sel kanker induk ke jaringan-jaringan tubuh. Sejarah Tumbuhan Aragula  Tanaman arugula berasal dari wilayah Mediterania, Maroko dan Portugal di barat, hingga Suriah, Lebanon, dan Turki di timur. Tana...

Others 3: Pie Dough, & Sugar Dough

PIE DOUGH AND SUGAR DOUGH Pie Dough Pie adalah makanan yang terdiri dari kulit kue kering dan isi yang beraneka ragam. Isi pie dapat berupa buah, daging, ikan, sayur, keju, coklat, kustar, kacang, dan lain-lain. Pie yang berisi buah biasanya berupa cairan kental yang dimaniskan mirip selai atau dipotong-potong dadu lalu dipanggang bersamaan dengan kulit pie. Pie buah biasanya disajikan dengan es krim, disebut à la mode. Pie daging Australia dianggap sebagai makanan nasional Australia, berisi daging sapi dan kuah kental (gravy). Di Indonesia, terkenal pie susu (pastei susu) yang berasal dari Bali. Ciri-ciri yang membuat pie berbeda dengan kue lainnya, antara lain: Pie pasti memiliki kulit yang terbuat dari tepung terigu protein rendah, butter, garam, dan air. Pie dipanggang dalam proses pembuatannya, pie tidak digoreng, ataupun direbus dan dikukus. Kulit pie yang dipanggang tersebut diletakkan/dicetak di sebuah wadah yang biasanya berbentuk bundar atau persegi panjang. W...

Day 52: Daily Activity (Monday, 13 January 2020)

Hai semua, lama kita tak berjumpa, sudah sekitar 2 bulan ya aku tidak membuat daily activity, nahh... sekarang aku akan mulai menulis blog lagi tentang kegiatan aku selama PKL (Praktek Kerja Lapangan) atau OJT (On The Job Training) di...? hayo dimana? penasanran tidak? Hahaha, jadi teman-teman ku sekalian, aku sedang melakukan Training di Jawa Barat, lebih tepatnya berada di Kota Bandung. Jadi sekarang aku memulai Training aku di Bandung mulai pada tanggal 13 Januari 2020 di Sheraton Bandung Hotel And Towers, Di Jl. Ir. H. Juanda No.390, Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat, Indonesia. Sebelum aku mendaftar dan mengajukan surat permohonan untuk melakukan Training di Sheraton Bandung Hotel and Towers, banyak cobaan dan pergumulan dalam hati yang membutuhkan berbagai macam pertimbangan dan hal-hal yang perlu aku pikirkan terlebih dahulu. Pada awalnya ada banyak tempat atau rekomendasi hotel dari kampus, dosen, teman, maupun kakak-kakak senior yang diberitahuan kepad...